
Hasan Nasbi mundur dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidensial Communication Officer (PCO). Hasan mengkonfirmasi kepada awak media dan meminta untuk mengutip media sosial Total Politik.
“Silahkan dikutip yang dari total politik ya,” kata Hasan kepada awak media, pada Selasa (29/4/2025).
Sementara itu, dalam video yang dibagikan di media sosial Total Politik Hasan pun menyampaikan telah mundur pada 21 April 2025.
Teman-teman semua, hari Senin tanggal 21 April 2025 adalah hari terakhir saya menjalani aktivitas di Kantor Komunikasi Kepresidenan. Itu sebabnya hari itu diabadikan. Saya meminta adik-adik dari Total Politik untuk mendokumentasikan aktivitas terakhir saya,” kata Hasan.
Lebih lanjut, Hasan menjelaskan alasan pengunduran dirinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.
“Sudah pernah saya sampaikan kepada halayak dalam beberapa tayangan podcast bahwa kalau ada sesuatu yang sudah tidak bisa lagi saya atasi atau kalau ada persoalan yang sudah di luar kemampuan saya, maka tidak perlu ribut-ribut, tidak perlu heboh-heboh, kita pun harus tahu diri dan kemudian mengambil keputusan untuk menepi.”
Hasan Nasbi menegaskan bahwa keputusannya untuk mundur telah melalui pertimbangan yang matang.
“Maka pada hari ini, 21 April 2025, sepertinya saat itu sudah tiba. Surat pengunduran diri saya tanda tangani dan saya kirimkan kepada Presiden melalui dua orang sahabat baik saya, Menteri Sekretaris Negara dan Sekretaris Kabinet,” ujarnya.
Hasan menambahkan bahwa keputusannya untuk mundur dari Kepala PCO sudah matang. “Kesimpulan saya sudah sangat matang bahwa sudah saatnya menepi ke luar lapangan dan duduk di kursi penonton. Memberikan kesempatan kepada figur yang lebih baik untuk menggantikan posisi bermain di lapangan. Jadi ini bukan keputusan yang tiba-tiba dan bukan keputusan yang emosional.”
Hasan menilai keputusannya diambil dengan suasana hati yang tenang demi kebaikan komunikasi pemerintah ke depan.
“Ini rasanya adalah jalan terbaik yang dipikirkan dalam suasana yang amat tenang dan demi kebaikan komunikasi pemerintah di masa yang akan datang. Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya sebagai bagian dari anggota Kabinet Merah Putih. Dan tentu saja itu merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi saya pribadi,” paparnya.
Hasan juga menyampaikan permintaan maaf kepada Presiden Prabowo Subianto.
“Tapi saya juga harus meminta maaf kepada beliau jika selama memberikan pelayanan kepada Presiden, masih jauh dari apa yang beliau harapkan. Dan teman-teman, dalam proses transisi kepemimpinan di kantor komunikasi ke Presiden nanti, jika dibutuhkan, sekali lagi jika dibutuhkan, saya pun dengan senang hati akan membantu proses transisi tersebut,” katanya.
Di akhir pernyataannya, Hasan memastikan akan tetap berkiprah di dunia politik dan pemerintahan.
“Jadi sampai di sini perjalanan saya di kantor PCO dan kita tentu akan tetap sering bertemu di lain kesempatan. Sebab mungkin meskipun sebagai penonton, aktivitas saya tentu tidak jauh-jauh dari dunia politik dan pemerintahan. Dan mungkin itu yang bisa saya sampaikan kepada teman-teman semua. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” tutupnya.