
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan area Monumen Nasional (Monas) terbuka untuk acara semua agama. Dia menyampaikan hal ini seusai acara doa bersama bertajuk Jakarta Bershalawat. Acara diikuti ribuan jemaah Majelis Taklim Nurul Musthofa di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (6/9/2025).
Menurut Pramono, dia bersama Wagub Rano Karno berkomitmen untuk menjadikan Monas sebagai tempat yang terbuka untuk acara keagamaan manapun.
“Monas terbuka acara keagamaan bagi semua agama, bagi semua agama. Itu menjadi komitmen saya dan Bang Doel,” terang Pramono kepada wartawan.
Pramono pun menegaskan, situasi Jakarta telah berjalan normal, sehingga dia mempersilakan acara keagamaan dan lainnya diadakan seperti biasa.
“Jadi sekarang Jakarta ini aktivitasnya sudah normal, semua yang menyelenggarakan acara keagamaan atau acara apa pun silakan saja. Kami akan menjaganya,” imbuh Pramono.
Diketahui, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno kompak menghadiri doa bersama bertajuk Jakarta Bershalawat bersama ribuan jemaah Majelis Taklim Nurul Musthofa di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Sabtu (6/9/2025).
Pramono-Rano tiba sekitar pukul 20.08 WIB dengan mengenakan pakaian koko berwarna putih dan kopiah hitam. Keduanya langsung disambut ribuan jemaah Majelis Taklim Nurul Musthofa.
Ribuan jemaah Majelis Taklim Nurul Musthofa melantukan zikir dan doa yang menggema di atas langit Monas yang diguyur hujan.
Sebelum meninggalkan acara, Pramono-Rano menerima plakat penghargaan yang diberikan langsung oleh Majelis Taklim Nurul Musthofa.