Minggu, 12 Oktober 2025

Rugi Miliaran, Bata Setop Produksi Alas Kaki

PT Sepatu Bata Tbk (BATA)

 

PT Sepatu Bata Tbk (BATA) memutuskan menghentikan produksi industri alas kaki. Hal itu karena perusahaan mencatat kerugian hingga Rp40,62 miliar di semester I 2025.

Berdasarkan laporan keuangan paruh pertama tahun 2025, kerugian itu menurun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp127,43 miliar. Namun, penjualan bersih perusahaan turut mengalami penurunan signifikan hingga 38,74 persen dari Rp260,29 miliar menjadi Rp159,43 miliar.

Akhirnya, para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar 25 September 2025 memutuskan untuk menghentikan produksi alas kaki.

Dalam ringkasan risalah RUPSLB yang dipublikasikan, para pemegang saham menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan guna menghapus kegiatan usaha industri alas kaki dari lini bisnis perusahaan.

“Menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan untuk menghapus kegiatan usaha industri alat kaki untuk kebutuhan sehari-hari,” bunyi ringkasan risalah RUPSLB seperti dikutip pada Kamis (9/10/2025).

Sementara itu, total aset BATA per Juni 2025 tercatat sebesar Rp377,98 miliar, turun dari Rp405,66 miliar di akhir Desember 2024. Kemudian, total liabilitas mencapai Rp434,53 miliar, dengan ekuitas hanya Rp56,54 miliar.

Sebelumnya, pada April 2024, BATA juga telah menutup pabrik alas kaki miliknya di Purwakarta, Jawa Barat, yang telah beroperasi sejak tahun 1994. Penutupan pabrik tersebut dilakukan karena kerugian berkelanjutan yang dialami perusahaan akibat penurunan permintaan dan meningkatnya biaya produksi.

Berita Terkait