
Amerika Serikat (AS) dikabarkan hampir menyelesaikan kesepakatan dagang baru dengan Korea Selatan. Pengumuman resmi akan hal tersebut diharapkan dalam waktu dekat.
Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent mengatakan kedua pihak tengah menyelesaikan rincian akhir dari perjanjian tersebut.
“Kami hampir selesai dengan Korea. Detailnya memang rumit, tetapi kami sedang merapikannya,” kata Bessent, Kamis (16/10).
Bessent menambahkan bahwa perbedaan pandangan terkait komitmen investasi diyakini dapat diselesaikan oleh Washington-Seould.
“Saya yakin perbedaan itu bisa diatasi. Kami sedang dalam pembahasan, dan saya berharap akan ada sesuatu yang diumumkan dalam 10 hari ke depan,” ujarnya.
Bessen juga buka suara terkait kemungkinan pembentukan fasilitas pertukaran mata uang (currency swap) bagi Korea Selatan. Ia mengatakan hal itu menjadi kewenangan bank sentral, namun ia mengaku terkejut fasilitas tersebut belum tersedia.
“Jika saya adalah ketua bank sentral, mereka sudah akan memiliki fasilitas swap mata uang, begitu juga Singapura,” tambahnya.
AS dan Korea Selatan menargetkan kesepakatan dapat difinalisasi sebelum akhir bulan ini, bertepatan dengan KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC).
Sebelumnya, Penasihat Kebijakan Senior Korea Selatan, Kim Yong-beom mengatakan kedua negara telah membuat kemajuan berarti dalam negosiasi yang mencakup investasi senilai US$350 Miliar di AS.