Minggu, 26 Oktober 2025

Cak Imin: Pesantren Harus Adaptasi Terhadap Kemajuan Zaman

Menko PM Abdul Muhaimin Iskandar

 

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar menilai transformasi pesantren kini semakin mendesak di tengah perubahan besar yang melanda berbagai aspek kehidupan bangsa, mulai dari sosial, ekonomi, hingga tata kelola pemerintahan.

“Kebetulan beruntun, semua aspek kehidupan kita sedang menghadapi masalah krusial dan melakukan pembenahan menyeluruh. Ada disrupsi, dan itu butuh tata kelola baru,” ujar Muhaimin atau yang akrab disapa Cak Imin dalam keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu 25 Oktober 2025.

Ia menegaskan, momentum ini menjadi waktu yang tepat bagi kalangan santri untuk tampil dan menjadi bagian dari arus perubahan.

“Pesantren harus melakukan transformasi total dalam seluruh aspeknya agar bisa mengendalikan, memimpin, dan mengubah keadaan, serta menyiapkan generasi unggul menghadapi tantangan zaman,” tuturnya.

Meski begitu, Cak Imin berpesan agar pesantren tidak kehilangan jati diri keilmuan dan spiritualitasnya dalam proses adaptasi terhadap kemajuan zaman.

“Pesantren bisa tetap ada dan konsisten hingga hari ini karena terus istiqamah terhadap ilmu. Apalagi kalau pesantren mampu tumbuh dengan sains dan teknologi, digabung ilmu dunia dan akhirat, insyaallah keunggulannya tidak akan tertandingi kapan pun dan di zaman apa pun,” katanya menegaskan.

Pernyataan itu disampaikan Cak Imin saat menghadiri Forum Multaqo Santri Nasional dalam rangka peringatan 200 tahun Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, Jawa Timur.

Menurutnya, berbagai gagasan yang muncul dalam forum tersebut, seperti pemanfaatan teknologi hingga penguatan pendekatan komprehensif dalam pendidikan pesantren, akan terus dikembangkan pemerintah.

“Semua isu dan tema yang diangkat dalam Multaqo Santri harus kita lanjutkan, dimatangkan secara konseptual, diuji secara ilmiah, lalu praktikkan. Itu sudah pasti benar. Inilah yang disebut transformasi pesantren,” pungkasnya.

Berita Terkait