Jakarta, Dukungan kepada Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin untuk maju sebagai Capres 2024, terus mengalir dari beragan kalangan dan profesi.
Kali ini, datang dari kelompok ratusan ibu-ibu pecinta Senam Zumba, yang menamakan diri “Relawan Zumba AR 1 di wilayah Kalideres, Jakarta Barat.
Bertempat di Lapangan
Olah Raga Waru Raya Kalideres, Jakarta Barat, ratusan kaum perempuan dari beberapa perkumpulan senam yang ada di Kalideres, kota Adminidtrasi Jakarta Barat, menggelar acara senam bersama dan dilanjutkan dengan deklarasi dukungan untuk Gus Muhaimin maju sebagai Calon Presifen ( Capres) di Pemilu 2024.
“Kami mendukung Gus Muhaimin sebagai Presiden 2024 dan bertekad akan terus mengajak dan menyuarakan kepada seluruh pecinta senam, khususnya kaum perempuan di wilayah Jakarta Barat,” terang Hj. Ratu Nurul Farkhiah, Pembina Relawan Zumba AR 1 Jakarta Barat, Minggu (25/6/2023).
Hj. Ratu Nurul menyatakan, dipilihnya Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai Capres di Pilpres 2024 mendatang karena ada berbagai alasan.
Pertama, sosok Gus Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dianggap satu-satunya calon dari kalangan santri berlatar belakang nahdliyin tulen, yang cocok memimpin Indonesia.
Kedua, Cak Imin juga dikenal sebagai tokoh yang sangat menghargai perempuan. Gigih memperjuamgkan hak-hak kaum perempuan dan konsen terhadap perlindungan kekerasan terhadap anak dan perempuan.
“Bagi kami, Muhaimin Iskandar adalah tokoh yang mendukung kesetaraan gender. Memiliki kepedulian terhadap hak perempuan dan sekaligus terhadap anak muda. Kami yakin, nantinya setiap kebijakan yang beliau ambil akan mewujudkan representasi dan emanispasi perempuan,” jelas Hj. Nurul.
Tidak hanya itu, Gus Muhaimin juga dinilai memiliki kemampuan dalam memimpin dan tidak diragukan lagi kapasitas serta rekam jejaknya.
“Yang sangat penting juga adalah atitudenya. Kami lihat beliau sangat sopan, bermoral, religius dan gagah sebagai “Panglima Santri”. Maka dari itu, bagi kami sudah sepantasnya Indonesia dipimpin sosok seperti Gus Muhaimin,” pungkas Hj. Nurul. (*).
